MD Entertaiment

Jun 20, 2023 | News, MD Entertainment

Sutradara Awi Suryadi Spill Ruang Bawah Tanah Jurnal Risa Series!

sutradara awi suryadi md entertainment

Series terbaru MD Entertainment, Jurnal Risa The Series disutradarai oleh seorang yang handal, Awi Suryadi. Dirinya juga menyutradarai Danur Universe dan film box office, KKN di Desa Penari, lho. Berikut ini, sutradara Awi Suryadi akan spill ruang bawah tanah dan sharing tentang series yang digarapnya ini!

 

Sutradara Awi Suryadi Spill Ruang Bawah Tanah di Series Jurnal Risa dan Pengalaman Lainnya selama Proses Syuting

Sutradara Awi Suryadi bagikan cerita seru seputar syuting series Jurnal Risa Disney+ Hotstar. Baca terus, ya!

 

Baca juga: Karakter Jurnal Risa The Series: Profil, Cita-Cita, Fun Fact

 

Jurnal Risa Menurut Awi Suryadi

sutradara awi suryadi md entertainment

“Jurnal Risa adalah series horor anak-anak yang bisa dinikmati oleh seluruh keluarga,” jawab Awi Suryadi.

 

Bagaimana Proses Awal Persiapan Pra Produksi, Produksi, sampai Pasca Produksi Series Jurnal Risa?

sutradara awi suryadi md entertainment

Awalnya, Awi Suryadi mengetahui bahwa Risa mengeluarkan novel yang menceritakan tentang liburannya bersama para sepupunya sewaktu kecil. Dari situlah, Awi Suryadi mulai tertarik karena menurutnya, novel tersebut merupakan sepenggal hidup Risa yang belum diceritakan di Danur Universe.

 

Baca juga: MD Pictures Produksi Film Jurnal Risa Terbaru, “Jurnal Risa The Movie”

 

“Waktu Danur 1, kan, Risa dari kecil, terus act 2 tiba-tiba udah besar gitu. Jadi, ada gap 9 atau 10 tahun. Nah, Jurnal Risa Series ini adalah kejadian antara gap year 10 tahun itu.”

sutradara awi suryadi md entertainment

Total episode yang ada dalam Jurnal Risa The Series berisi 10, dan hal ini membuat Awi Suryadi merasa tertantang, terutama memasuki waktu produksi.

 

Sebab, syuting Jurnal Risa The Series dilakukan ketika masih pandemi Covid-19, ditambah lagi Awi Suryadi belum menyutradarai karya apapun dalam 2 tahun. Setelah berkecimpung dalam penggarapan Jurnal Risa The Series, Awi Suryadi gak menyangka bahwa tantangan yang diharapkannya itu lebih besar dari apa yang telah diantisipasi.

 

“Lokasinya juga susah, outdoor, hutan, jembatan, gua, cast-nya juga anak-anak. Saya pikir 5 atau 6, ternyata ada banyak. Hantu anak-anak, musuh anak-anak, dan lainnya. Super chaotic, tapi tetep fun. Untuk post production-nya, cukup lancar, ya, karena memang kita udah nge-design syuting list yang cukuup. Kita sempet syuting tambahan karena ngerasa ini bisa take lagi dan masih ada waktu sebelum tayang,” tambah Awi Suryadi.

 

Treatment Khusus yang Diberikan untuk Series Jurnal Risa

sutradara awi suryadi md entertainment

Ketika Awi Suryadi diminta mengerjakan Danur 1, dirinya masih bingung apa yang harus dilakukan terhadap novel Risa Saraswati. Awi pun diskusi dengan Manoj Punjabi selaku CEO MD Entertainment.

 

Baca juga: 8 Fakta Kisah Asli Danur yang Diangkat dari Kisah Nyata

 

Awi mengatakan ingin menjadikan series Jurnal Risa menjadi genre horor, tapi segala umur. “Temen-temen hantu anak kecil, cast anak kecil, jadi saya bilang gimana kalo kita bikin film horor untuk segala umur dan keluarga,” ujar Awi Suryadi.

sutradara awi suryadi md entertainment

Memang sedari awal, Danur Universe sudah menuai kesuksesannya. Setelah itu, film Ivanna tidak disutradarai oleh Awi Suryadi, sehingga ketika Awi diminta untuk menggarap kembali Jurnal Risa versi serial web, dirinya membawa lagi direction yang sifatnya family friendly.

 

Pengalaman Awi Suryadi Menyutradarai Cast Anak-Anak

sutradara awi suryadi md entertainment

Jujur, Awi Suryadi kaget karena ternyata Danur 1 hingga 3 yang juga banyak cast anak-anak belum cukup mempersiapkan dirinya untuk menghadapi cast anak-anak lagi.

sutradara awi suryadi md entertainment

“Ini cast-nya lebih banyak, 12 atau 13. Dan yang stand by tiap hari itu hampir 7 anak. Jadi, butuh kesabaran, tapi cast-nya udah kita pilih yang mempunyai skill akting bagus. Juga ngejaga fokus mereka yang agak sulit, tetapi kita selalu keep it friendly, keep it fun,” kata Awi Suryadi.

 

Scene yang Paling Ditunggu Awi Suryadi

sutradara awi suryadi md entertainment

“Ada di episode 3 atau 4. Itu pengenalan seorang hantu Belanda lagi. Set-nya di ruang bawah tanah. Menarik. Adegannya cukup unik. Gak cuma jumpscare, antara agak-agak cute dan agak serem. Jadi, ya, watch out!” kata Awi Suryadi.

 

Nah, berarti memang set ruang bawah tanah yang terdapat dalam series Jurnal Risa begitu seram sampai sutradaranya aja warning kamu yang mau nonton untuk hati-hati kaget!

 

Jika Bisa Melihat Makhluk Halus, Ini yang Akan Dilakukan Awi Suryadi

sutradara awi suryadi md entertainment

“Jadi paranormal, deh, gak jadi sutradara.” ujarnya.

 

Baca juga: Cast Series Jurnal Risa Cerita Horor Pengalaman Pribadi!

 

Pesan yang Ingin Disampaikan dalam Series Jurnal Risa

sutradara awi suryadi md entertainment

“Pesan besarnya adalah kita ini mengikuti Risa yang masih mengadaptasi kemampuan dia yang belum bisa diterimanya. By the end of the season, kita bisa liat Risa embrace kemampuan dia.”

 

Menurut Awi Suryadi, awalnya, Risa Saraswati menganggap bahwa kemampuannya peka terhadap makhluk halus itu sebuah kekurangan dan dia sangat membenci itu. Bahkan, Risa sempat dijauhi sepupunya dan sulit mendapatkan teman.

 

Baca juga: Lagu Risa Saraswati Takut Rilis, Ini Pengalamannya Bertemu Hantu!

 

“Tapi, akhirnya Risa sudah menganggap itu sebagai sebuah kemampuan dan menggunakannya untuk membantu orang. Pesannya adalah keunikan kita itu sudah dititipkan oleh Yang Di Atas untuk menjadi berkat buat yang lain,” tambah Awi Suryadi.

 

Alasan Orang-Orang Harus Nonton Series Jurnal Risa

sutradara awi suryadi md entertainment

“Terutama untuk fans Danur Universe, ini sebuah series yang akan melengkapi experience kalian dalam menikmati Danur Universe. Karena ini mengisi kekosongan antara Risa waktu umur 8 sampe sekitar 17 tahun. Jadi, kita tau di kekosongan film Danur 1, inilah kira-kira kejadiannya,” papar Awi Suryadi.

 

Selain cerita dalam series Jurnal Risa yang diadaptasi dari novel karya Risa Saraswati ini merupakan kisah nyata, bagusnya series ini juga didukung oleh pemain JurnalRisa Series yang berbakat dan keren, lho.

 

Pemain dalam series Jurnal Risa di antaranya Nicko Irham, Ali Fikry, Shofia Shireen, Yusuf Özkan, Keanu Azka Briansyah, Alleyra Fakhira, Alesha Fadillah, Dimas Putra, Quentin Stanislavski, Sheryl Drisanna, Fairel Banyu, Khiva Iskak, Danny Karlie, Putri Ayudya, dan masih banyak lagi.

 

Buat kamu yang penasaran untuk nonton JurnalRisa Series, tunggu apa lagi, guys? Buruan streaming Jurnal Risa Series hanya di Disney+ Hotstar sekarang juga!

Share :

Related Articles

Cast Reveal Janur Ireng

Cast Reveal Janur Ireng

MD Pictures resmi mengumumkan seluruh pemain film terbaru Janur Ireng, bagian dari Sewu Dino Universe, dalam acara cast reveal dan syukuran di MD Place, Rabu (26/2/2025). Film ini kembali disutradarai oleh Kimo Stamboel dan diperankan oleh pemeran ternama di Indonesia seperti Rio Dewanto,...

MDTV Siap Tayangkan 3 Sinetron Serentak pada 28 Februari 

MDTV Siap Tayangkan 3 Sinetron Serentak pada 28 Februari 

Jakarta, 28 Februari 2025 – PT MDTV Media Televisi (MDTV) siap menayangkan tiga judul sinetron baru pada 28 Februari 2025 (Samuel, Cinta Cinderella, Terlanjur Indah). Penayangan itu sekaligus menandakan debut MDTV sebagai penyedia “Drama Nomor 1” di pertelevisian Indonesia.    CEO MD...

Biodata Erika Carlina, Artis Asli Cilacap Pemeran Film Pabrik Gula

Biodata Erika Carlina, Artis Asli Cilacap Pemeran Film Pabrik Gula

Erika Carlina masuk dunia hiburan sebagai model sekaligus influencer. Kini, namanya mulai dikenal sebagai aktris pemain film box office. Terbaru, sosoknya menggemparkan publik setelah muncul dalam poster film Pabrik Gula dengan pose “berani”.    Di balik personanya sebagai Queen of Party,...

Sebelum 7 Hari

Sebelum 7 Hari

Saksikan official trailer Sebelum 7 Hari di sini.   MD Pictures mengawali tahun 2025 dengan horor terbarunya, Sebelum 7 Hari, yang tayang mulai 23 Januari 2025. Awi Suryadi sebagai sutradara menggarap versi lebih panjang dari film pendek berjudul serupa peraih penghargaan Best Live Action...