Saksikan official final trailer Ipar Adalah Maut di sini.
Jakarta, 4 Juni 2024—Talkshow maksud Ipar Adalah Maut yang bertempatan di CGV Grand Indonesia. Talkshow ini dihadiri oleh para penggemar, sutradara, serta pemain film Ipar Adalah Maut. Bahkan, beberapa Mom Influencer, penulis Ipar Adalah Maut—Eliza Sifa, serta psikolog Ajeng Raviando juga hadir di acara ngobrol inspiratif seputar perselingkuhan dan “maksud Ipar Adalah Maut.”
Perbincangan tentang cerita Ipar Adalah Maut ini menjelaskan tentang tanggapan para pemain memerankan peran mereka masing-masing serta tentang maksud Ipar Adalah Maut itu sendiri. Sebab ini adalah acara Talkshow, ada pula salah satu penggemar yang menceritakan kisah hidupnya—diselingkuhi—dan ternyata relate dengan kisah film yang tayang perdana di seluruh Indonesia pada 13 Juni 2024 ini.
Maksud Ipar Adalah Maut: Dari Psikolog, Pemain, sampai Mom Influencer Ikut Bicara!
Berikut tanggapan mereka terhadap kasus perselingkuhan yang ternyata sering terjadi di kehidupan masyarakat setelah cerita Ipar Adalah Maut diangkat menjadi film layar lebar oleh MD Pictures dengan disutradarai oleh Hanung Bramantyo.
Davina Karamoy: “Nggak kepikiran,ya, kalau ada perselingkuhan atau pengkhianatan antara adik dan kakak—selingkuh dengan kakak ipar sendiri. Jujur, aku bawa karakter Rani, aduh, gimana rasanya, ya? Kok bisa orang tega selingkuh sama kakak ipar sendiri? Sedangkan kita dari kecil bareng terus (Rani dan Nisa, kakak kandungnya). Apalagi aku personal sebagai Davina, aku adalah perempuan, jadi merasa sakit banget.”
Baca juga: Hadits Ipar Adalah Maut Nyata, Hanung: “Ini Adalah Warning”
Deva Mahenra: “Kalau udah urusan keluarga, pasti susah banget nolaknya. Tapi ternyata, karena saya main film ini, saya jadi paham bahwa mau sekeluarga apapun, pasti ada hal-hal yang memang sebaiknya dihindari gitu. Makanya, kenapa ini bahkan sampai masuk ke hadits–Ipar Adalah Kematian—karena kita sudah diingatkan bahwa hal ini bukan hal baru. Hal ini adalah hal yang seringkali terjadi. Namanya manusia, kita punya limit. Jangan diuji dan digerus terus, habis nanti.”
Devina Aureel: “Nggak masuk akal. Nggak akan kepikiran. Nggak akan kebayang di kehidupan nyata kejadian kayak gitu. Tapi, gimana kalau misalnya itu bener terjadi? Istrinya bisa sehancur apa? Pasangannya bisa sehancur apa? Maksudnya, aku sebagai sahabat aja bisa hancur!”
Mom Influencer: “Salah satu korban pengkhianatan yang paling parah menurut saya adalah anak. Sebagai pemerhati anak, praktisi pranteing, bagi saya tidak ada pengkhianatan yang lebih besar bagi seorang anak dibandingkan dikhianati sama orang tuanya sendiri. Apalagi anak perempuan. Dia melihat sosok cinta itu dari bagaimana Bapaknya memperlakukan Ibunya. Apabila Bapak tidak memperlakukan Ibunya dengan baik, dia tidak akan melihat sosok cinta lagi.”
Baca juga: Bincang Psikolog Ajeng Raviando: Selingkuh Gak Ada Obatnya!
Psikolog Ajeng Raviando: “Ini adalah fenomena yang sudah lama terjadi. Tapi, karena ada masalah tabu, aib buat keluarga, ada kondisi-kondisi masyarakat—sehingga sulit sampai ke permukaan—hal-hal seperti ini, tuh, biasanya ditutupin, ya. Padahal, makin ditutupi, makin banyak orang akhirnya nggak punya awareness mengenai harus gimana, sih, kita bersikap antara keluarga. Bagaimana cara kita bisa saling menghormati dan tahu batasannya.”
Sutradara Hanung Bramantyo: “Kita memang mau bring up maksud Ipar Adalah Maut dari film ini. Maka dari itu, beberapa orang mempertanyakan, emang nggak boleh, ya? Karena memang itu ternyata menjadi hal yang biasa—kakaknya dititipin adiknya. Kemudian ada lagi yang bilang, kalau sampai kejadian seperti itu, bagaimana? Nah, itu berarti kakaknya jahat banget, ya? Jadi, banyak persepsi yang bisa salah.”
Tak dipungkiri, proses awal mula cerita nyata ini akan difilmkan, Nisa yang asli sempat tidak setuju, karena takut bahwa semakin memperluas aib keluarga. Namun, lama-kelamaan, dengan banyak pertimbangan dan tujuan positif, Nisa memberanikan diri untuk lebih terbuka hingga bersedia kisahnya diangkat menjadi film—tujuannya tentu untuk meningkatkan awareness bahwa ada beberapa hal yang tidak boleh dinormalisasikan—misalnya, mengizinkan adik atau kakak tinggal bersama di satu rumah dengan saudara yang sudah menikah.
Semakin penasaran dengan maksud Ipar Adalah Maut di filmnya? Mengapa bisa seorang ipar menjadi maut yang sesungguhnya dalam suatu hubungan pernikahan dan keluarga? Saksikan film Ipar Adalah Maut bersama orang tersayang. Siapkan tisu, karena film ini dijamin akan membuatmu menangis bombay!
Dengarkan pula original soundtrack Ipar Adalah Maut di seluruh digital streaming platform:
- ‘Tak Pantas’ dinyanyikan oleh Mytha Lestari.
- ‘Tak Selalu Memiliki’ dinyanyikan oleh Lyodra.
Serta, follow akun media sosial MD Pictures agar tahu berita up-to-date seputar film MD!
MD Pictures (Production House)
Instagram: @mdpictures_official
TikTok: @mdentertainmentofficial
Facebook: MD Pictures
X: @MDPictures
YouTube: MD Pictures
Ipar Adalah Maut (Movie)
Instagram: @iparadalahmautmovie