Tak diragukan, cerita Sorop yang diadaptasi dari thread SimpleMan memang sangat mengerikan. Kebayang bagaimana proses syutingnya, nggak? Bahkan, saking seramnya, cast Sorop mengaku mereka melakukan sebuah ritual wajib, yaitu mandi air garam setiap selesai syuting. Buat apa coba?
Sebelum masuk ke bedah jawaban para cast, selain diketahui bahwa diangkat dari thread SimpleMan Sorop yang sebetulnya masih berstatus “unfinished,” film Sorop menceritakan tentang istilah “puasa sorop” dengan tujuan memanggil arwah orang yang sudah meninggal. Namun, konsekuensi dari hal tersebut tentu sungguh mengerikan, bahkan mengancam nyawa.
“Sorop” sendiri bermakna menjelang waktu petang atau Maghrib yang akrab dikenal di budaya Jawa. Oleh karena itu, ceritanya erat dengan Kejawen.
Budaya Jawa yang kental, cerita horor yang telah viral sejak dipublikasikan SimpleMan di X, ditambah film ini disutradarai oleh Awi Suryadi. Rasanya sudah lengkap, bukan? Beberapa media dan penikmat film klaim mereka kepo dengan film Sorop, apalagi digarap Awi Suryadi, sutradara tanah air yang berhasil menggaet 10 juta penonton untuk film KKN di Desa Penari.
Film Sorop kapan tayang? 19 Desember 2024, guys, catat!
Tak hanya itu, film horor Sorop menjunjung kualitas akting pemain seperti Egi Fedly, Hana Malasan, Yasamin Jasem, dan Ratu Felisha yang mungkin tak kamu sangka-sangka. Mereka harus berani melakukan hal di luar nalar selama menjalani proses syuting, salah satunya mandi air garam setiap beres syuting.
Cast Sorop Lakukan Ritual Wajib: Mandi Garam setiap Selesai Syuting – Edisi Ngobrol Bareng
Yuk, simak obrolan cast Sorop seputar film Sorop dan kegiatan mereka selama berada di lokasi syuting.
Sinom itu artinya apa?
Egi Fedly: “Panggilan sayang kepada anak atau keponakan.”
Apa adegan syuting yang bikin kalian trauma?
Tegar Satrya: “Agak lebih hati-hati, sih, karena ketika waktu latihan, director kita, Mba Upi, agak ngilu ngelihat jidat gue maju ke depan gitu, kayak unicorn.”
Egi Fedly: “Ketika pulang ke hotel, gue harus mandi. Nggak hilang-hilang itu make-up susah banget. Walaupun tiap hari harus mandi, jadi bersih gue tapi!”
Hana Malasan: “Karena Om Egi setiap hari make-up-nya harus diputihin seluruh badan, itu nggak bisa dibersihin cuman pakai sabun.”
Seroeja Hafiedz: “Begitu datang lihat cast lain seneng-seneng, giliran lihat Om Egi serem karena make-up-nya itu. Kita memang adalah geng sarap, bukan geng surup,” ujarnya sembari tertawa.
Ada scene yang memorable bagi Hana Malasan, nih, “Yang memorable itu di lokasi syuting orang-orangnya manis banget. Kita kirim-kirim surat. Yasamin juga tiba-tiba dateng bawa sesuatu dengan surat. Tim make-up pagi-pagi dateng ngasih surat, karena katanya kasihan kita tiap hari syuting ngos-ngosan dan teriak-teriak. Jadi biar semangat, kita dikasih hadiah.”
Selain itu, para cast Sorop juga melakukan upacara 17 Agustus dengan mengenakan seragam bermacam-macam: ada yang seragam SPBU, SMA, SD, dan lain sebagainya.
Film Sorop ini menceritakan tentang apa, sih?
Tegar Satrya: “Yang jelas, sesuatu yang kalian belum pernah membayangkan sebelumnya.”
Egi Fedly: “Terbayang, tapi nggak boleh diceritain dulu. Ya, semacam intinya orang ingin mendapatkan sesuatu dengan cara yang tidak dibenarkan oleh agama. Itu “sorop” namanya.”
Seroeja Hafiedz: “Sorop adalah salah satu kepercayaan di Jawa—saat Maghrib, kita sudah harus ada di rumah—banyak hal di luar kekuasaan kita yang bisa berdampak buruk. Tapi, di film ini, pas aku baca script-nya, kok, bisa dibikin seliar itu, ya, dalam ceritanya? Agak terkejut.”
Hana Malasan: “Di film ini, bukan hanya sekadar horor, tapi juga ada adegan yang cukup kuat antara kakak adik dan bagaimana mereka menghadapi teror-teror yang ada di cerita ini.”
Yasamin Jasem: “Kita dikejar-kejar sesuatu, tapi nggak bisa ke mana-mana. Jadi, terganggu terus di suatu tempat dan itu lumayan nyebelin. Aku aja nggak kebayang gimana ada di posisi itu.”
Apa yang wajib dilakukan ketika puasa sorop?
Seroeja Hafiedz: “Kita puasa, tapi buka puasanya beda.”
Yasamin Jasem: “Menurut aku puasa sorop itu diet lifestyle, very sustainable!” Ujarnya sambil terbahak-bahak.
Apakah sempat ada hambatan atau kejadian horor selama berada di lokasi syuting?
Hana Malasan: “Kita sempat ada tumpengan dua kali, ya, karena ada yang ngambek. Ada yang pengen ikutan syuting, tapi nggak di-casting,” katanya, ditambah oleh Egi Fedly.
Yasamin Jasem: “Banyak yang mau masuk frame sampe cakar-cakar pintu. Jadi, dinamis, ya.”
Selain itu, Hana Malasan mengakui satu fun fact bahwa cast Sorop harus mandi air garam setiap pulang dari lokasi syuting. Kemungkinannya ada banyak: semakin membersihkan diri secara fisik dan spiritual. Hayo, gimana nggak seram, set syutingnya aja berada di sebuah rumah bangunan Belanda yang sudah lama terbengkalai.
Profesionalitas memang nomor satu, terbukti cast Sorop sangat menjunjung tinggi aspek tersebut. Mandi air garam, Egi Fedly harus kena make-up seluruh badan setiap hari, teriak-teriak, ngos-ngosan, dan aktivitas lainnya selama syuting. Salut!
Saksikan film Sorop hanya di bioskop kesayangan kamu mulai tanggal 19 Desember 2024. Pastikan ajak plus one, ya, ketika nonton, karena dijamin jantung nggak akan aman kalau nonton sendirian. Kamu butuh tangan buat digenggam pokoknya!
Jangan lupa follow akun media sosial MD Pictures agar tahu berita terbaru seputar film MD!
MD Pictures (Production House)
Instagram: @mdpictures_official
TikTok: @mdentertainmentofficial
Facebook: MD Pictures
X: @MDPictures
YouTube: MD Pictures
Sorop (Movie)
Instagram: @soropfilm
