Saksikan official trailer Jurnal Risa by Risa Saraswati di sini.
Jakarta, 4 Juli 2024—Gala Premiere Jurnal Risa by Risa Saraswati diadakan di Epicentrum XXI. Di acara spesial ini, terdapat beberapa rangkaian acara seperti penayangan film Jurnal Risa terbaru untuk pertama kalinya kepada seluruh pemain, kru, tamu undangan, serta awak media; kemudian, dilaksanakan Upacara Rajah oleh Ranggana Purwana yang diiringi lantunan musik; serta tak disangka-sangka, Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar—Bambang Soesatyo—hadir dan meresmikan peluncuran film Jurnal Risa by Risa Saraswati bersama Manoj Punjabi, produser dan CEO MD Enterainment.
Diangkat dari kisah nyata tentang hantu Samex yang tidak boleh disebut namanya, film Jurnal Risa by Risa Saraswati bisa dibilang merupakan film mockumentary horor garapan Rizal Mantovani yang mendapat banyak pujian karena keunikannya. Treatment ini dilakukan Rizal Mantovani dengan maksud menyesuaikan dengan gaya konten penelusuran horor Jurnal Risa di YouTube.
Hantu yang diangkat di film Jurnal Risa ini adalah hantu masih berkaitan erat dengan keluarga besar Risa Saraswati sekaligus meninggalkan trauma besar bagi mereka. Risa Saraswati mengaku sangat ketakutan ketika pertama kali melihat sosok ini pada saat ia kecil. Hingga ceritanya dibuatkan film layar lebar, Samex masih mengganggu cast Jurnal Risa mulai dari proses reading sampai selesai syuting.
Semua tim Jurnal Risa bilang: “Jangan pernah sebut namanya!”
Keseruan Gala Premiere Jurnal Risa by Risa Saraswati: Tanggapan terhadap Filmnya menurut Tamu yang Hadir
Kebetulan, di acara Gala Premiere Jurnal Risa by Risa Saraswati, tak hanya pemain dan kru, tapi tamu undangan dan media ikut menonton film horor ini secara langsung serta merasakan atmosfer kengerian yang tercipta dari hantu Samex. Mereka tentu punya tanggapan menarik yang akan dibahas di bawah ini!
Rizal Mantovani: “Emang kalau misalnya nonton bareng satu tim beda, ya, sama nonton di ruang edit. Vibe-nya dan auranya yang dirasakan itu benar-benar, deh, seram. Ya, mudah-mudahan hasil kerja keras kami bisa diterima oleh masyarakat.”
Ranggana Purwana (Angga): “Padahal saya yang berperan, yang ngerjain, tapi saya deg-degan. Scene yang paling ngagetin itu pas di rumah Prinsa.”
Risa Saraswati dan Dimasta: “Hari ini perdana saya dan anak-anak Jurnal Risa nonton film Jurnal Risa by Risa Saraswati. Reaksi pertama kali adalah, wow, intens. Ini kayak nonton YouTube, tapi berkali-kali lipat takutnya dan dalam versi layar lebar. Scene yang lumayan seram itu di rumah Prinsa.”
Jeffry: “Aku nggak bisa fokus, tegang banget dari awal sampai akhir. Terus, alur cerita itu nggak gampang ditebak, banyak plot twist-nya juga. Keren banget bagian kampung hilang dan masuk ke alam lain. Jadi pengen nonton lagi! Jumpscare-nya pas Indy lagi di rumahnya Prinsa, sendiri bersama Prinsa. Itu luar biasa, ya, ada adegan di mana posisi si Samex ada di atas, melayang.”
Indy: “Aku sebenarnya udah tahu per scene, karena aku juga ada di situ. Tapi, setelah tayang dan nonton bareng-bareng, aku masih kaget dan aku masih pegangan sama Ka Fahrul. Kebetulan aku duduk di antara Teh Prinsa dan dan Ka Fahrul, aku masih terkaget-kaget. Padahal, aku tahu di situ adegannya apa. Seru banget pokoknya! Paling jumpscare itu waktu A Bayu ada di labirin, ya, di dunia yang berbeda tiba-tiba ada sosok itu muncul di hadapannya. Itu paling kaget.”
Fahrul: “Benar-benar nggak bisa berkata-kata lagi. Keren banget, bangga banget sama kakak-kakak yang ada di cast Jurnal Risa by Risa Saraswati. Scene paling jumpscare itu di rumah Prinsa yang tiba-tiba Indy lagu nyari-nyari, terus Ka Prinsa berubah jadi si hantu itu.”
Riri: “Ini eksperimen baru, sih. Aku baru pertama kali nonton film Indonesia yang konsepnya semi dokumenter. Sebenarnya ini adalah konsep yang paling cocok dengan Jurnal Risa sendiri karena kita, kan, di YouTube konsepnya dokumenter, tapi, tetap dikemas jadi film yang nyaman ditonton. Paling jumpscare saat adegan Bayu lagi di labirin rumah!”
Nicko dan Kakang: “Di luar ekspektasi. Ini keren banget menurutku dan Mas Rizal ngemasnya keren banget, euy, ampun! Nggak kebayang dari proses reading sampai jadi filmnya. Scene yang paling jumpscare adalah yang kita pindah ke dimensi lain.”
Prinsa Mandagie: “Aku, sih, deg-degan. Tadi berulang kali disebut namanya, aku takut pulang, sih, jadinya. Aku aja yang meranin kaget sendiri. Benar-benar menakutkan. Scene yang paling jumpscare menurut aku mostly semua, tapi yang paling-paling jumpscare di bagian ritual. Suasananya mencekam, jadi aku nggak berani, banyak tutup mata saat scene itu.”
Sandy Pradana: “Ini film keren banget. Jumpscare dan gore banget. Aku langsung ngebayangin di tempat itu rasanya, duh, kayaknya sesak banget, deh. Apalagi pas masuk ruangan gaib, itu seram banget.”
Fadhel Anafary: “Aku berperan sebagai Ardi. Untuk film Jurnal Risa, wah, keren banget, sih. Audio dan visualnya bagus. Ceritanya menegangkan. Menurut aku, ini salah satu nominasi horor terbaik karena banyak elemen yang mungkin nggak banyak ada di film horor lain. Scene paling jumpscare itu adalah scene ketika Prinsa lagi di kamar dan dia manjat, sama yang di desa—tiba-tiba dia (Samex) muncul terus berdiri.”
Dayinta Melira: “Jujur, seram banget filmnya. Menurut saya ini kajian horor yang baru saya tonton. Film ini menarik sekali untuk ditonton oleh orang-orang. Yang paling ngeri itu pas Prinsa kesurupan berdua bareng Indy di kamar.”
Dwynna Win: “Aku bermain sebagai Feli di Jurnal Risa. Aku nonton tutup mata. Aku suka nonton film horor, tapi aku kagetan luar biasa. Aku paling sebal di awal-awal film yang tiba-tiba Prinsa muncul ngagetin!”
Mikha Hernan: “Gue ngerasa gue hadir di film Jurnal Risa, nih. Dokumenter yang berasa banget kalau itu, tuh, kita harus jaga mulut. Nggak boleh ngomong sembarangan. Dan sekarang jadi takut ngomongin sosok itu. Scene paling jumpscare waktu Prinsa naik-naik ke atas kamarnya. Itu bakalan takut banget, deh, kalau tidur malam ini!”
Tarrarin: “Menurut aku, filmnya seram, tapi bukan seram yang tipikal film horor ngagetin. Ini seramnya tiba-tiba yang nonton tahu knowledge kalau hal-hal seperti ini, tuh, nyata dan ada terjadi di Indonesia. Dan jadi pengetahuan buat orang-orang mungkin yang belum tahu tentang Jurnal Risa, bahwa hal-hal kayak gini sekali lagi, real. Buat yang nggak percaya, mendingan nonton aja. Buat aku rating-nya 11/10!”
Alleyra Fakhira dan Alesha Fadillah: “Ini seram banget, sih. Aku benar-benar penakut sebenarnya. Jadi, sepanjang nonton, aku tutup mata dan tutup kuping, karena jumpscare-nya banyak. Semua scene juga jumpscare menurutku, tapi paling kaget kayaknya waktu dia lagi pegang pisau dan hantunya muncul di depan kamera.”
Fadi, Nikita Mirzani, dan Demian: “Karena ini, kan, nuansanya baru, di mana ceritanya dan pemerannya langsung dari YouTuber-nya—si Jurnal Risa sendiri. Uniknya, ini adalah based on true story, jadi journey-nya mereka. Itu yang menarik. Ini juga nggak seperti film horor lain. Dari segi production value dan treatment di film ini dibuat seperti konten YouTube, tapi dikemas dengan sangat baik banget. Mas Rizal mantap! Scene paling jumpscare waktu masuk ke perkampungan.”
Aruma Khadijah: “Deg-degan, ya, sebenarnya. Aku paling nggak bisa nonton film yang langsung pakai kamera gitu, lho, itu berasa banget deg-degannya.”
Diandra Agatha: “Filmnya berasa, sih, kita dibawa ke alam perjalanannya mereka, berasa ekspedisi bareng mereka juga. Scene yang paling jumpscare itu adegan Bayu, sih, dapat banget ngilunya.”
Filo Sebastian: “Ini hal yang seru, menarik, dan berbeda. Selama ini haha hihi, nggak tahu kalau ada ceria keluarga yang, wah, ngeri banget. Jadi memang selama ini pun aku sering cerita-cerita dan minta tolong sama tim Jurnal Risa, jadi terima kasih tim Jurnal dan selamat untuk filmnya! Scene yang paling jumpscare itu bagian sosoknya muncul. Transisinya rapi. Aku suka ketika sosok yang tidak boleh disebut namanya ini munculnya selalu mengagetkan, tapi tanpa menyakiti telinga.”
Pecinta Film: “Menurut saya, film Jurnal Risa ini keren banget, karena beda dari film horor lain di mana Rizal Mantovani pakai metode mockumentary, ya, seolah-seolah kita benar-benar ada dalam kondisi di lapangannya. Dan yang keren lagi adalah pemerannya dari tim Jurnal Risa dan kisah nyata yang diangkat dari Jurnal Risa itu sendiri.”
Itulah keseruan Gala Premiere Jurnal Risa by Saraswati yang dihadiri tak hanya oleh para pemain, tapi juga oleh Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo, lho. Nonton film Jurnal Risa by Risa Saraswati bersama orang tersayang dan jangan pernah sebut namanya jika tak ingin celaka!
Follow akun media sosial MD Pictures agar tahu berita up-to-date seputar film MD!
MD Pictures (Production House)
Instagram: @mdpictures_official
TikTok: @mdentertainmentofficial
Facebook: MD Pictures
X: @MDPictures
YouTube: MD Pictures
Jurnal Risa by Risa Saraswati (Movie)
Instagram: @jurnalrisa_md
