Nonton music video ‘Pernah Singgah’ by Citra Scholastika di sini!
Sosok Kinan Layangan Putus memang menjadi karakter yang sungguh menarik simpati penonton, terutama rumah tangga Kinan di Layangan Putus the Movie yang sudah berantakan karena ulah Aris dan perselingkuhannya yang seakan tiada henti. Berkaitan dengan drama cinta dan pengkhianatan ini, Citra Scholastika berusaha menggambarkan suara hati sosok Kinan Layangan Putus the Movie lewat lagu dan music video-nya ‘Pernah Singgah.’
Lagu puitis yang dinyanyikan oleh Citra Scholastika berjudul ‘Pernah Singgah’ ini sungguh menggambarkan suara hati Kinan. Namun, selain Kinan, Citra Scholastika sendiri mengaku bahwa lagu ini juga mampu merepresentasikan perasaan Lydia, bahkan Aris. “Setelah aku dengerin dan nyanyiin, ternyata lagu ini relate ke tiga karakter utama; Kinan, Aris, Lydia,” ujar Citra Scholastika.
Baca juga: ‘Pernah Singgah’ Citra Scholastika Relate sama Anya Geraldine!
Ternyata, pembuatan music video ‘Pernah Singgah’ juga ditampilkan sebagai simbol yang berkaitan dengan Layangan Putus the Movie. Misalnya pakaian yang dikenakan Citra Scholastika menggambarkan suara hati Kinan. Bahkan, Citra Scholastika menjadi sosok Kinan Layangan Putus dalam music video-nya, lho. Berikut foto-foto behind the scene music video ‘Pernah Singgah’ dan konsep dari MV tersebut.
Sosok Kinan Layangan Putus the Movie Direpresentasikan oleh Citra Scholastika dalam Music Video ‘Pernah Singgah’
Nama asli Kinan Layangan Putus memang Raihaanun (pemeran karakter Kinan dalam Layangan Putus the Movie), tapi Citra Scholastika seketika berubah menjadi sosok Kinan dalam music video ‘Pernah Singgah’ yang menjadi original soundtrack filmnya. Di sini pula, Citra Scholastika menyuarakan kepedihan hati Kinan.
Arief Budiman, director dari pembuatan music video ‘Pernah Singgah’ menjelaskan bahwa konsep music video ini dipusatkan pada penggambaran karakter Kinan serta drama cinta dan pengkhianatan yang terjadi antara Kinan, Aris, dan Lydia.
Baca juga: Citra Scholastika Tidur di Lantai! Photoshoot OST Layangan Putus
“Kita melihat bahwa lagu ini kayak personifikasi dari sosok Kinan yang tegar, wanita yang berharga, tapi disia-siakan sama Mas Aris. Karena wanita ini berharga, kita analogikan dengan simbolisasi emas dan lainnya. Sosok Kinan itu kita coba tampilkan dalam visualisasi music video tersebut,” jelas Arief Budiman.
Arief Budiman melanjutkan, “Kita bikin 2 looks di sini. Ada yang gold, sama merah. Karena di film, ada satu momen di mana Kinan mengekspresikan sesuatu yang di luar dugaan dan dia pake baju merah. Makanya, si baju merah ini juga kita tampilkan dalam MV.”
Citra Scholastika dalam balutan gaun merah:
Dalam music video, Citra tidaklah sendirian. Terdapat tiga penari yang menggambarkan drama cinta dan pengkhianatan Aris, Kinan, dan Lydia. “Kemudian, ditambah lagi kita juga coba mau bedain dengan menampilkan dramatical, kisah antara Kinan, Aris, dan Lydia dalam theatrical dance, shadow dance gitu. analogi cerita di Layangan Putus the Movie,” ujar Arief Budiman.
Baca juga: Lydia Layangan Putus Korban Aris, Anya Geraldine Prihatin!
Ini foto-foto Citra Scholastika dalam balutan gaun gold (emas):
“Ini look kedua tapi mungkin treatment yang ke-100 kali. Dengan set yang sudah kesekian kali. Ini mungkin menggambarkan semuanya. Set-nya yang gold juga relate dengan suara hati Kinan yang walaupun dia sudah dikecewakan, kehilangan, tapi dia tetap tegar,” kata Citra Scholastika.
Lirik Lagu Pernah Singgah by Citra Scholastika
Untuk dirimu yang pernah singgah
Yang pernah buat hatiku patah
Hancur tak terarah
Kini dirimu bebas melangkah
Mudah hati berpindah-pindah
Sementara ku parah
Di luar sana
Engkau bahagia
Seolah tak terjadi apa apa
Namun diriku semakin sulit melupa
Adakah caranya
Tuk lupakannya
Karena mengapa semakin ingin lupa semakin cinta
Apakah percuma
Bila mencinta
Kamu yang tak cinta
Terpaksa aku rela
Mudahnya dirimu untuk bahagia
Namun bagaimana diriku
Susah lupa
Adakah caranya
Tuk lupakannya
Karena mengapa semakin ingin lupa semakin cinta
Apakah percuma
Bila mencinta
Kamu yang tak cinta
Terpaksa aku rela
Walau rela ku pura-pura
Sinopsis Layangan Putus the Movie
Setelah resmi berpisah dari Aris, Kinan memulai perjalanan penemuan jati diri, menghadapi tantangan menjadi single parent sembari melanjutkan perannya sebagai dokter yang berdedikasi. Di sampingnya adalah Raya yang tangguh—mereka pun menjalin kehidupan baru bersama. Ketenangan hidup mereka tiba-tiba terganggu ketika Aris, mantan suami Kinan, kembali bersama Lidya, selingkuhannya, di belakangnya.
Baca juga: Bincang Psikolog Ajeng Raviando: Selingkuh Gak Ada Obatnya!
Lidya, tidak puas dengan statusnya sebagai kekasih belaka, mendambakan lebih dari Aris. Cita-citanya mencapai puncak tertinggi saat ia menuntut pernikahan, keinginan untuk menjadi ratu di dunia Aris yang penuh gejolak. Menghadapi tawaran tak terduga ini, Aris meminta bimbingan Kinan dengan mengungkapkan keinginan yang masih ada untuk mendapatkan kasih sayang kedua wanita di hidupnya, Kinan dan Lidya.
Plot film Layangan Putus ini semakin intens ketika Aris, yang dipicu oleh mabuk dan putus asa, seakan memohon perlindungan Kinan, mencoba menyalakan kembali api masa lalu mereka. Pertemuan ini sampai ke telinga Lidya dan memicu konfrontasi dengan Kinan. Di tengah gejolak emosi, Lidya merasa dikhianati. Ia tak menyadari keinginan tulus Kinan untuk melepaskan diri dari cengkeraman Aris dan Lidya.
Teruntuk kamu yang belum nonton film Layangan Putus, ajak semua orang terkasih untuk nonton bareng Layangan Putus the Movie dan jadilah saksi atas drama cinta serta pengkhianatan yang begitu menyakitkan. Jangan lupa juga dengarkan original soundtrack Layangan Putus the Movie ‘Pernah Singgah’ by Citra Scholastika di seluruh digital streaming platform!