Memainkan film Sewu Dino memang tidak terlihat mudah, terutama bagi beberapa pemain Sewu Dino. Tentunya, banyak adegan sulit yang mengikuti dari sumber utamanya, yaitu thread Sewu Dino. Kira-kira, apa saja tantangan main film Sewu Dino, ya, menurut para cast?
Baca juga: 5 Fakta Thread Sewu Dino, Fix Jadi Horor Santet Paling Ngeri!
Thread SimpleMan Sewu Dino Akan Difilmkan pada 19 April 2023
Cerita Sewu Dino diunggah oleh penulis horor terkenal, SimpleMan di Twitter pada tahun 2019, bertepatan setelah rilisnya cerita KKN di Desa Penari.
Baca juga: Ini Cerita Lengkap Sewu Dino, Santet Kejam Nyawa Taruhannya!
Karena thread tersebut viral di media sosial dan SimpleMan telah menulisnya menjadi versi novel, MD Pictures memutuskan untuk mengangkat kisah Sewu Dino menjadi film layar lebar.
CEO MD Entertainment, Manoj Punjabi bersama dengan sutradara Kimo Stamboel berkolaborasi untuk menciptakan scene per scene yang horor sekaligus sesuai dengan apa yang ditulis oleh SimpleMan.
Lalu, Sewu Dino kapan rilis di bioskop? Jawabannya, yaitu tanggal 19 April 2023, guys! Kamu bahkan bisa beli tiket sneak preview dari sekarang yang akan diputar pada tanggal 18 April 2023, lho.
5 Tantangan Main Film Sewu Dino Menurut Para Cast
Kini, yuk, bahas 5 tantangan main film Sewu Dino menurut para cast!
Takut Tidak Sesuai dengan Ekspektasi Pembaca Thread
Mikha Tambayong mengaku bahwa dirinya belum membaca thread dan novelnya, tapi dari sinopsisnya saja, Mikha sudah tertarik untuk memainkan peran sebagai Sri dalam film Sewu Dino. Sekaligus, Mikha Tambayong sudah tahu kalau thread SimpleMan tersebut viral.
Namun, tak menutup kemungkinan bahwa tak hanya Mikha Tambayong, pemeran Sewu Dino yang lain seperti Givina Lukita mengatakan bahwa mereka sempat takut film Sewu Dino tidak sesuai dengan ekspektasi pembaca thread dan novel SimpleMan.
Meski begitu, mereka tetap berusaha semaksimal mungkin untuk membawakan karakter masing-masing. Seluruh cast pun berharap bahwa film Sewu Dino dapat diterima dengan baik oleh penonton.
Banyak Adegan Hardcore!
Saat press conference Gala Premiere Sewu Dino di Senayan Park (12 April 2023), Mikha Tambayong merasa banyak melakukan adegan yang hardcore alias sulit dilakukan dalam film Sewu Dino.
“Aku banyak menemukan pengalaman baru selama syuting Sewu Dino. Bukan karena akting aja, tapi juga semua aspek seperti menguras fisik, lokasi, karakter, adegan-adegan hardcore. Ini bener-bener satu paket, lumayan susah semua,” ujar Mikha Tambayong.
Baca juga: Profil Mikha Tambayong: Agama sampai Film yang Diperankan
Lokasi dan Cuaca Ekstrem
Selain adegan yang hardcore, lokasi dan cuaca ekstrem juga harus semua cast dan crew hadapi. Kimo Stamboel selaku sutradara selalu dinilai mampu melewati berbagai rintangan dan membuat semua orang merasa nyaman..
Baca juga: 7 Cast Sewu Dino Beri Alasan Mau Main di Film Sewu Dino!
“Lokasinya lumayan ajaib. Cuaca juga musim hujan, waktu itu jadi salah satu faktor yang lumayan berat untuk kami syuting,” kata Mikha Tambayong.
Tak hanya itu, Mikha Tambayong juga sempat mengalami alergi karena tidak cocok dengan suhu udara atau tanah dari suatu lokasi syuting. Karena alerginya kambuh, Mikha Tambayong terpaksa nyeker.
“Setelah selesai adegan, tiba-tiba kaki aku bengkak merah gede banget. Karena alergi itu, seharian kakiku gatal-gatal terus panas banget rasanya. Untung langsung minum obat,” tambah Mikha Tambayong.
Ternyata, memang sulit sekali, ya, untuk bisa cepat beradaptasi dengan lokasi syuting dan cuaca yang ekstrem selama proses syuting film Sewu Dino!
Sulitnya Para Cast Menggunakan Dialek Jawa!
Karena cerita Sewu Dino berasal dari daerah Jawa, maka semua cast harus menggunakan dialek Jawa ketika memerankan karakter masing-masing.
Mereka semua belajar bahasa Jawa dari nol, mulai dari nada bicara hingga rutin latihan menggunakan dialek Jawa secara all-out.
“Bahasa menjadi salah satu tantangan terberat bagi kita semua, sih, karena kita harus pakai dialek bahasa Jawa Timur full. Akhirnya, kita belajar dari nol. Selepas latihan berminggu-minggu, kita jadi fasih sambil melakukan adegan yang challenging. So far exited banget!” ujar Mikha Tambayong.
Latar Belakang Cerita Jadul Juga Menjadi Tantangan
Kisah Sewu Dino berlatar belakang zaman dahulu, bukan masa sekarang, tepatnya tahun 2001-2003. Hal ini membuat para cast wajib mengerti bagaimana keseharian masyarakat Jawa Timur pada saat itu.
“Menurutku, tantangannya luar biasa. Ini juga project berat dimulai dari budaya dan bahasanya. Karena, film ini bukan berlatar belakang present day,” ungkap Mikha Tambayong.
Nah, itulah 5 tantangan main film Sewu Dino menurut para cast. Tentunya, tidak ada yang mudah sama sekali, ya, untuk memerankan karakter masing-masing.
Tapi, seluruh cast dan crew tetap berusaha untuk memvisualisasikan cerita horor tentang santet yang ditulis SimpleMan dengan baik.
Buat kamu yang penasaran dengan film ini, nantikan film Sewu Dino di bioskop kesayanganmu pada 19 April 2023 mendatang, jangan lupa bawa teman, keluarga, atau pasanganmu, ya!
